- Presiden Joko Widodo Bertemu Dengan CEO Apple Tim Cook Di Istana Kepresidenan Jakarta
- Panglima TNI Angkat Suara Soal Danramil Yang Ditembak Oleh OPM
- Heboh Ketua TKN Prabowo-Gibran Kunjungi Kediaman Megawati Soekarnoputri, Pertanda Apakah Ini?
- Kapolri dan Menhub Angkat Bicara Soal Kemacetan Parah di Pelabuhan Merak
- Prabowo Subianto Bertemu Dengan Presiden China Xi Jinping
KKB Papua Menyerang TNI-Polri Saat Sedang Menjaga Gereja
Berita Terkini – Baru-baru ini, masyarakat dihebohkan dengan penyerangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang menyerang TNI-Polri saat berjaga di Gereja.
Diketahui, TNI-Polri sedang melakukan penjagaan di Gereja Distrik Okibibab Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, Indonesia.
Kejadian tersebut terjadi pada Minggu, 1 Mei 2022, tepatnya pukul 10.45 WIT.
Kombes Ahmad Musthofa Kamal, selaku Kabid Humas Polda Papua juga membenarkan hal tersebut.
Ahmad Musthofa menduga bahwa KKB Papua tersebut merupakan KKB dari kelompok Ngalum Kupel.
Ahmad Musthofa menjelaskan bahwa serangan pertama diluncurkan oleh KKB dari arah barat Pos Koramil dan di samping SMP Distrik Okbibab dekat denganGereja Protestan tersebut.
“Mereka (KKB Papua) melakukan penyerangan dari dua arah diduga merupakan Kelompok Ngalum Kupel” ujar Ahmad Musthofa.
Ahmad Musthofa mengaku bahwa saat kejadian tersebut, anggota TNI-Polri sempat melakukan pertahanan dan sempat terjadi baku tembak di Gereja Protestan Tersebut.
Akibat kejadian tersebut, ada 1 orang anggota TNI dan 1 orang anggota Polri yang mengalami luka tembak.
“Dari kontak tembak tersebut personel TNI – Polri atas nama Bripda Vanny Putra Perdana terkena tembak di pinggang kiri dan Pratu Willy Jhon Basanez terkena tembak di bagian kaki” ujar Ahmad Musthofa.
Diketahui, kedua korban korban tersebut sudah dilarikan ke rumah sakit yang ada di Jayapura untuk dilakukan penanganan yang lebih lanjut.
Sedangkan, anggota TNI-Polri yang lainnya tetap melakukan pengejaran terhadap KKB Papua yang menyerang tersebut.
“Kasus ini telah ditangani Polres Pegunungan Bintang,” ujar Ahmad Musthofa.
Serangan Sebelumnya
Pada pekan sebelumnya, sudah ada penyerangan KKB Ppaua tepatnya di jembatan Ilame, Kampung Erogama, Distrik Omukia, Kabupaten Puncak, Papua, Indonesia.
Diketahui, saat penyerangan tersebut KKB Papua adu tembak dengan Satgas Penegakan Hukum Damai Cartenz.
Kejadian tersebut menewaskan 2 orang korban jiwa, korban jiwa tersebut ialah anggota KKB Papua yang bernama Luki Murib dan Badaki Kogoya.
“Memang benar dari laporan yang diterima kontak tembak pada hari Sabtu (23/4/2022) sekitar pukul jam 04.58 WIT terjadi saat anggota sedang melakukan penyelidikan terhadap pelaku pembakaran rumah warga,” ujar Kaops Damai Cartenz Kombes Muhammad Firman.
Penyerangan Pos Satgas
Pada Jumat, 22 April lalu juga ada KKB Papua yang menyerang Pos Satgas Muara Perairan (Mupe) Yonif Marinir-3 di Kalikote, Kabupaten Nduga, Papua, Indonesia.
Diketahui, dalam penyerangan tersebut ada 1 prajurit yang gugur dalam adu tembak dengan KKB Papua.
Prajurit yang gugur dalam tugas tersebut ialah Pratu Mar Dwi Miftahul Achyar. Ia merupakan anggota Yon Taifib 2 Pasmar 2 yang tergabung dalam Satgas Trisula.
Letkol Inf Herman Taryaman, selaku Kapendam XVII/Cenderawasih mengatakan, jenazah Pratu Mar Dwi Miftahul Achyar langsung di evakuasi menggunakan helikopter dan akan dimakamkan di kampung halamannya.
“Evakuasi menggunakan helikopter Caracal milik TNI-AU dan jenazah Pratu Mar Dwi Miftahul Ahyar akan dimakamkan di kampung halamannya di Lamongan, Jawa Timur,” ujar Letkol Inf Herman Taryaman.