- Heboh Pemerintah Berikan Insentif 10 Juta Bagi Masyarakat Yang Ingin Konversi Motor BBM Ke Listrik
- Heboh Harga BBM Pertamina Resmi Turun Per 1 September 2024
- Komisi IX DPR RI Minta Pemerintah Perkuat Deteksi Wabah MPOX di Indonesia
- Presiden Joko Widodo Berencana Berkantor Permanen di IKN Mulai September 2024
- Mendag Akui Indonesia Mampu Menjadi Negara Maju, Tetapi Terhalang Beberapa Hal, Berikut Penjelasannya
Indonesia Menang 2-1 atas Thailand, Gelar Juara Piala AFF 2016 Semakin Dekat
Beritaterkini.biz – Berita Terkini, Indonesia berhasil menumbangkan Thailand 2-1 pada leg pertama final piala AFF 2016 di Stadion Pakansari, Rabu (14/12/2016) malam pukul 19.00 WIB. Dua gol Indonesia diciptakan Rizky Pora dan Hansamu Pranata, sementara gol Thailand dicetak oleh Teerasil Dangda.
Dengan hasil ini, Indonesia hanya membutuhkan hasil seri di Thailand pada leg kedua yang akan digelar di Negeri Gajah Putih akhir pekan ini untuk menjadi juara turnamen dua tahunan negara-negara Asia Tenggara tersebut.
Pertandingan babak pertama awalnya berlangsung dengan irama yang lambat, akan tetapi meningkat setelah melewati lima menit pertama.
Kesempatan pertama didapatkan oleh Thailand. Pada menit ke delapan, Rixky Pora melakukan kesalahan umpan kepada bek tengah Indonesia yang kemudian bola disambar Chanatip Songkrasin. Untung saja bola tendangan Chanatip melebar ke sisi kanan gawang Kurnia Mega.
Indonesia juga sempat membuat tekanan ke pertahanan Thailand. Namun, umpan silang Andik Vermansah yang berlari dari sisi kiri terlalu kencang dan tidak dapat dijangkau rekan-rekannya di lini depan.
Pada menit ke-11, Andik terjatuh akibat bertabrakan keras dengan pemain Thailand. Andik mendapat perawatan dari tim medis Indonesia di pinggir lapangan. Kemudian setelah insiden, Indonesia mulai tampil menekan.
Thailand mendapatkan peluang emas di menit ke-14. Jebakan offside yang diperagakan Indonesia tidak berjalan dan Teraton Bunmathan dapat lolos. Dia memberikan umpan bola dengan sundulannya, tapi tendangan Sarawut Masuk masih melambung jauh di atas mistar Kurnia Mega.
Andik yang mengalami cedera lutut terpaksa diganti oleh Zulham Zamrun di menit ke-20. Berselang beberapa menit, gelandang Sarach Yooyen mampu mengancam gawang Kurnia Mega dengan spekulasi tendangan jarak jauh. Beruntung tendangannya melambung jauh di atas mistar gawang Indonesia.
Petaka menimpa Indonesia tepatnya di menit 35. Umpan silang Bunmathan berhasil disambut Dangda dengan sundulan yang bersarang ke kiri gawang Indonesia.
Indonesia juga mendapat peluang emas di menit ke-36. Sayang tendangan Boaz Solossa masih melebar di sisi kiri gawang Kawin Tamsatchanan. Skor 1-0 bertahan sampai turun minum.
Memasuki babak kedua, Indonesia mencoba serangan dari semua sisi. Semuanya berhasil dimentahkan ketika masuk ke pertahanan Thailand.
Sebaliknya tim Gajah bisa menguasai alur serangan dengan rapi. Satu peluang datang di menit ke-62. Aksi Dangda yang menggiring bola sempat dihadang pemain Indonesia. Kemudian bola mengarah ke Sarawut Masuk yang berdiri bebas. Dia melepaskan tembakan tapi berhasil diblok Kurnia Mega.
Indonesia akhirnya bisa menyamakan kedudukan di menit ke-65 lewat aksi gemilang Rizky Pora. Penyerang sayap itu melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti Thailand yang kemudian masuk ke gawang Thailand.
Lima menit setelah gol, tim Garuda mampu membalikkan keadaan dengan sundulan Hansamu Pranata yang memanfaatkan umpan lambung hasil tendangan sudut dari Zulham.
Semangat pemain Indonesia menjadi bertambah. Berbagai percobaan serangan terus digencarkan yang membuat pertahanan Thailand semakin kacau. Namun skor tetap bertahan hingga peluit dibunyikan tanda selesainya pertandingan.
( Berita Terkini )