- Presiden Joko Widodo Izinkan Reklamasi Laut
- Dirjen Bea Cukai Sebut Tarif Rokok Akan Naik Jelang Pemilu 2024 Mendatang
- Sejarah Peristiwa Pertempuran Bojong Kokosan
- Kementerian Pertanian Membentuk Gugus Tugas Guna Hadapi Krisis Air El Nino
- Banyak Pejabat Nakal di Lingkungan Kemenkeu, Apakah Tanda Tukin Masih Kurang, dan Keamanan Lemah?
Erick Thohir Yakin Indonesia Bisa Menjadi Negara Maju, dan Menjadi Pusat Ekonomi Global

Berita Terkini – Seperti yang kita tahu, saat ini negara Indonesia merupakan negara yang berkembang.
Diketahui, negara berkembang merupakan negara yang memiliki standar hidup relatif rendah, sektor industri yang kurang berkembang, skor Indeks Pembangunan Manusia berada di tingkat menengah ke bawah, dan pendapatan perkapita yang rendah.
Sementara, negara maju merupakan negara yang memiliki standar hidup tinggi dengan indikasi perekonomian yang sudah merata, tingginya penggunaan teknologi, dan berhasil dalam berbagai bidang. Mayoritas penduduknya juga memiliki kemampuan baca tulis yang sangat tinggi.
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan bahwa pada beberapa tahun kedepan Indonesia akan menjadi negara maju dan menjadi pusat perekonomian di dunia.
Erick Thohir mengaku, saat ini sudah banyak negara yang mengakui bahwa Indonesia merupakan negara yang berkembang dan ingin maju karena perekonomian dan teknologinya sudah semakin meningkat.
“Negara berkembang untuk maju seperti Indonesia itu hak segala bangsa. Semua dunia mengakui, kalau dulu China tahun 80 an sebagai pusat pertumbuhan ekonomi, hari ini Indonesia salah satunya,” ujar Erick Thohir.
Erick Thohir menegaskan bahwa kita sebagai bangsa Indonesia tidak boleh hanya tinggal diam melihat negara lain maju dan berkembang, kita harus bisa mengikuti jejak mereka dan bahkan harus bisa melampauinya.
“Supaya konteksnya win win, ini yang namanya beyond globalization ala Indonesia. Kita juga mesti punya apa? globalisasi versi Indonesia. Negara berkembang jadi maju, masa gak boleh?” ujar Erick Thohir.
“Tidak boleh hanya menjadi penonton dan mengekor. Saya YAKIN kita bisa jadi pemain dunia di tengah era globalisasi,” sambungnya.
Pada beberapa pekan yang lalu, Presiden Joko Widodo juga telah menyampaikan bahwa kita harus bisa menjadi negara berkembang yang maju dengan cara apapun dan bagaimanapun.
“Kita sekarang negara berkembang tapi keinginan jadi negara maju itu harus dengan cara apa pun, harus,” ujar Presiden Joko Widodo.
Budaya Kearifan Lokal Dapat Membawa Indonesia Menjadi Negara Maju
Prof Dr. Didin S. Damanhuri, selaku Guru Besar Fakultas Ekonomi dan Manajemen IPB University mengatakan, budaya kearifian lokal Indonesia dapat menjunjung tinggi nama Indonesia dan dapat mendongkrak perekonomian.
“Nusantaranomcs bisa menjadi basis pertumbuhan lokal, menjadi sumbangan Indonesia untuk kancah global, karena saat ini kita masih dipaksa untuk mengadopsi model-model pemikiran dari barat. Namun, di saat yang sama kita saat ini juga makin merasakan bahwa pemikiran yang berbasis reailtas masyarakat (local) yang memiliki perbedaan sejarah ini kompabilitasnya relatif kurang pas dengan apa yang terjadi di Indonesia,” ujar Prof Dr. Didin S. Damanhuri.
Prof Dr. Didin S. Damanhuri juga mengatakan bahwa banyak orang barat yang sangat menyenangi budaya dan kearifan lokal di Indonesia, pasalnya negara Indonesia merupakan negara yang mempunyai budaya, suku, dan ras paling banyak di dunia.
“Hari ini kita haus pemikiran baru, pemikiran alteratif yang menyempal dari mainstream yang ada. Agar kita tidak terjebak satu sumber pemikiran karena itu saya yakin dengan adanya gagasan ini akan semakin menyemarakkan, menginspirasi pemikir-pemikir di Indonesia untuk yakin kita memiliki model kepercayaan sendiri untuk mengonstruksi model perekonomian Indonesia sendiri,” ujar Prof Dr. Didin S. Damanhuri.
“Tidak lagi terjebak mengagungkan pemikiran-pemikiran barat karena sejatinya orang barat juga tidak tahu apa yang ada di Indonesia,” sambungnya.
Manfaatkan Peluang Dari Demografi
Sekretaris Kementerian Koordinator bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengatakan bahwa Indonesia saat ini sangat mempunyai banyak peluang untuk meningkatkan perekonomian dan menjadi negara berkembang yang maju.
Menurut Susiwijono Moegiarso, pada tahun ini Indonesia mendapatkan peluang dari bonus demografi, tetapi bonus demografi ini hanya berjalan dengan waktu yang singkat.
Oleh karena itu, kita harus dapat memanfaatkan bonus demografi ini dengan baik.
Diketahui, bonus demografi merupakan keuntungan ekonomi yang didapat suatu negara karena banyaknya jumlah penduduk usia produktif.
“kesempatan kita untuk memanfaatkan bonus demografi, untuk keluar dari middle income trap, itu hanya tinggal tahun 2023 ini sampai 2030 dan itu sekali lagi itu hanya terjadi dalam 1 kali dalam setiap sejarah peradaban Indonesia,” ujar Susiwijono Moegiarso.
“Kalau kita gak bisa memanfaatkan itu, lupakan Indonesia akan pernah menjadi negara yang sejahtera,” tutupnya.
Asian BBW, or Big Beautiful Women. Who would have thought? I used to think “BBW” or Big Beautiful Women would be something reserved for women in Asia and perhaps even Asians. I was wrong. One of the hottest new types of women to hit the Internet is the Asian BBW. The Asian BBW is growing by leaps and bounds in popularity.