- Presiden Joko Widodo Resmikan Kereta Cepat Pertama di Indonesia dan Asean
- Mendag Siap Blokir TikTok Pekan Depan Jika Nekat Berjualan di Indonesia
- Wamendag Sebut TikTok Tidak Punya Izin Jualan di Indonesia
- Heboh Zulkifli Hasan Bagikan 4 Ton Beras ke Masyarakat Pulau Sumba NTT
- Apakah Benar Sule Dipanggil Polisi Terkait Dugaan Promosi Judi Online?
100 Balita Di Jatinegara Batal Imunisasi Akibat Banjir

Beritaterkini.biz – Ketua Posyandu Harapan Bunda Nurlaila menyampaikan, 100 dari 150 balita di RT 16 RW 07 Kelurahan Bidaracina di Kecamatan Jatinegara Jakarta Timur tidak berhasil memperoleh imunisasi polio yang di gelar serentak di semua Indonesia.
Ia menjelaskan, waktu sistem memberi imunisasi polio, luapan air Kali Ciliwung naik hingga menggenangi Posyandu. Waktu itu baru 50 balita yang memperoleh imunisasi polio.
” Bekasnya (100 balita) tak jadi imunisasi lantaran posyandunya terendam banjir serta tak dapat meneruskan sistem imunisasi, ” kata Nurlaila di Jakarta, Selasa (8/3/2016).
Ia menceritakan pada Selasa pagi jam 09. 00 WIB ketinggian air di posyandu cuma setinggi mata kaki atau sekitaran 15 cm. Tetapi beranjak siang tiba-tiba ketinggian air bertambah meraih 40 cm.
Sistem Imunisasi segera dipindahkan ke Puskesmas Bidaracina. Namun banyak orang-tua yang pilih tunda pemberian imunisasi pada balitanya pada Kamis lusa. Mereka beralasan harus juga bersihkan tempat tinggal mereka.
” Bila airnya tidak tinggi sih masihlah dapat kita lanjutkan. Kita lanjut hari Kamis, Lantaran besok ada gerhana matahari. Orang-tua takut bayinya terkena efek gerhana, ” sambung Nurlaila.
Didapati terpisah, satu diantara orang-tua bayi, Indri (41), menjelaskan, dianya tidak pernah membawa anaknya ke posyandu. Argumennya tidak lain tempat tinggalnya juga tengah terendam banjir akibat luapan Kali Ciliwung.
” Ini kita repot ngurusin beberapa barang, lagi juga kata Ketua Posyandu dilanjutin hari kamis, ” ucap Indri.
Jalan Inspeksi Kali Ciliwung yang ada di lokasi Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur terendam air. Banjir diindikasikan datang dari luapan air Kali Ciliwung. Tanggul kali setinggi 4 mtr. yang menghambat air tumpah juga telah menutupi beberapa tempat tinggal warga yang ada di RW2 Kampung Pulo.