Cokelat lebih Ampuh Obati Batuk Ketimbang Lemon dan Madu

Beritaterkini.biz – Jika kalian sedang batuk, lupakan saja jeruk nipis dan madu. Akan tetapi ambillah cokelat. Seorang ahli penyembuhan di bagian pernapasan menyatakan bahwa penelitian terbaru menunjukkan bahwa cokelat adalah penyembuhan yang lebih ampuh.

“Cokelat dapat meredakan batuk.” Profesor Alyn Morice, Kepala periset kardiovaskular dan pernapasan di University of Hull, dan salah satu pendiri dari International Society for the Study of Cough, menuliskannya pada The Daily Mail, dikutip pada Senin, 15 Februari 2016.

“Saya tahu itu bisa saja terdengar seperti kutipan dari Mary Poppins, tapi sebagai seseorang periset independen yang telah menghabiskan waktu selama bertahun-tahun untuk meriset proses batuk, saya dapat memastikan kepada kalian bahwa kebenarannya sangat kuat.”

Morice membidik pada sebuah riset di bagian Eropa terhadap obat batuk yang dijual secara bebasa (over-the-counter medicine).Penderita yang menggunakan obat batuk baru yang berisi kokoa ternyata lebih memperlihatkan kepulihan yang berarti dan tidur yang lebih bagus dalam waktu sekitar dua hari (dibandingkan mereka yang menggunakan sirup obat batuk standar).

Yang lebih bagusnya lagi. Penelitian tadi bukanlah studi pertama yang memperlihatkan bahwa cokelat bisa meredakan batuk. Para periset di London’s Imperial College mendapatkan, theobromine, suatu alkaloid di dalam kokoa, membendung batuk lebih bagus dibanding codeine, yang merupakan kandungan standar di dalam obat batuk.

Kenapa cokelat bisa bekerja dengan sangat efektif? Para periset menyatakan itu karena cokelat memiliki dampak meringankan. Hal ini artinya cokelat dapat mengurangi inflamasi dan iritasi.

Pada dasarnya, cokelat lebih lengket ketimbang sirup obat batuk biasa, dan formulanya lebih bagus dalam menyelubungi untuk melindungi ujung saraf di tenggorokan yang merangsang batuk (Dampak yang persis juga dipunyai oleh madu dan lemon, Namun tidak seefektif cokelat).

“Tetapi minum cokelat panas tak akan memberikan dampak yang sama, karena kokoa tidak berkontak langsung cukup lama di dalam tenggorokan untuk membikin mantel pelindung.”tekan Monce”. “Pelan-pelan mencicipi sebatang cokelat bisa jadi dapat memberi sedikit dampak.Akan tetapi saya rasa kuncinya ialah pada bagaimana kandungan cokelat beraktivitas dengan bahan-bahan lainnya (di dalam sirup obat batuk) yang membuatnya sangat manjur.

Jika lain kali kalian batuk, pilihlah obat batuk baru yang berisi cokelat ataupun makanlah sebatang cokelat hitam.

Leave a Comment