- Tanggapan Bank BRI Tentang Kebijakan Penghapusan Hutang Petani dan Nelayan Oleh Presiden Prabowo Subianto
- Berikut Janji Ridwan Kamil Jika Berhasil Menang di Pilkada Jakarta 2024
- Presiden Prabowo Subianto Siap Keluarkan Menteri Yang Tidak Mendukung Program Makan Siang Bergizi Gratis
- Presiden Prabowo Subianto Umumkan Daftar Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Merah Putih
- Berikut Daftar 49 Nama Calon Menteri di Masa Pemerintahan Prabowo-Gibran
Rendah Hati, Kunci Rossi Tetap Bercahaya
Beritaterkini.biz – Berita Sport, Rendah hati, merupakan kunci utama Valentino Rossi tetap mampu tampil bercahaya di MotoGP dalam usia 37 tahun. Inilah hal yang dinyatakan tiga kali juara dunia sekaligus sang pelatih pribadi The Doctor, Luca Cadalora dalam wawancaranya dengan Cycle World.
Kerjasama Cadalora dan Rossi ini berawal pada pertemuan rutin mereka tahun lalu saat berlatih di atas YZF-R1 di Sirkuit Misano, San Marino. Cadalora pun mengaku terkejut saat Rossi menggaitkannya sebagai pelatih, dan makin terkejut lagi saat memahami lebih jauh etos kerja pembalap Italia itu.
“Saya setuju dengan Vale saat dia berkata merupakan kesalahan besar kalau kita merasa tahu segalanya. Kuncinya adalah selalu bersikap terbuka, mau belajar hal baru, mencoba solusi baru. Ketika saya masih aktif balapan, saya tidak mendengarkan saran semua orang, “katanya.
Pria berusia 52 tahun ini juga menyadari kalau Rossi merupakan pembalap penuh kejutan yang tidak bisa dipahami pihak-pihak luar. Menurutnya, Rossi yang sekarang adalah pebalap yang jauh lebih baik darinya saat masih aktif membalap.
“Vale kuat di mana saya lemah, dan mau mengerahkan segalanya bahkan dengan setup buruk. Kontrasnya, dulu saya selalu menuntut motor sempurna. Dia sembilan gelar, 113 kemenangan, tapi tetap rendah hati dan selalu bertanya-tanya pada dirinya sendiri. Kini saya paham mengapa dia masih bisa menang dalam usia 37 tahun! “tutup Cadalora.