Ahok Katakan Jika Tugasnya Adalah Menanggapi Aduan Warga

Beritaterkini.biz, Berita Terkini, Jakarta – Basuki Tjahaja Purnama, Gubernur DKI Jakarta melakukan teguran kepada staffnya ketika melayani aduan warga. Setelah laporan dari warga yang mengadu karena diminta untuk membayar Bea Perolehan Hak atas Tanah serta Bangunan (BPHTB) untuk yayasannya sedangkan harga nilai jual obyek pajak (NJOP) bangunan hanya dibawah Rp 2 miliar.

” Selama ini kan tanah yang dibawah Rp 2 miliar memang gratis, kalau di atas dari itu memang diharuskan membayar dan itu juga bisa ditangguhkan,” ungkap Ahok pada Balai Kota DKI Jakarta, di Jl Medan Merdeka Selatan, Senin (20/02).

Baca Juga :  PKS Harapkan Kader Bisa Mengawal Dan Yakinkan Kemenangan Pada Pilkada Serentak 2017

Ahok kemudian memanggil Kamilus, staffnya yang selalu mendampinginya setiap melayani pengaduan warga, Ahok meminta Kamilus agar bisa memahami setiap pergub yang telah dikeluarkan oleh pemprov DKI supaya bisa melayani warga dengan baik dan benar.

Sebelumnya Ahok telah mengeluarkan pergub yang telah menggratiskan BPHTB untuk lahan yang masih dibawah Rp 2 miliar.

” Bapak Kamil kemari sebentar, kenapa saya senang terima tamu disini, karena agar kita menemukan kasus dan setelah itu kasus hukum ini lalu akan kami bawa kasus tersebut keatas,” ungkap Ahok.

Ahok menambahkan jika dia ingin menempatkan orang Biro Hukum DKI Jakarta untuk melayani aduan warga. Orang Biro Hukum itu akan sangat membantu menjelaskan semua masalah pergub sehingga setiap aduan warga bukan hanya ditangani oleh Kamilus.

Ahok juga meminta jika Kamilus bisa tegas dalam memberikan penjelasan terhadap semua tanggapan warga. ” Jika keputusannya telah adil, maka sudah tidak ada gunanya kehadiran kami, karena sebelumnya banyak sekali putusan yang tidak adil bagi rakyat,” tambah Ahok.

( Berita Terkini )