- Heboh Presiden AS Donald Trump Resmi Keluar Dari Anggota WHO
- Investor Asing Turut Danai Program 3 Juta Rumah Pemerintahan Prabowo-Gibran
- Heboh Baim Wong Serahkan 82 Bukti dan 3 Saksi Kepada Pihak Pengadilan Terkait Sidang Perceraian Dengan Paula Verhoeven
- Presiden Prabowo Subianto Sebut Negara Jepang Akan Berpartisipasi Dalam Program Makan Siang Bergizi Gratis di Indonesia
- Presiden Prabowo Ingin Tanah Sitaan Korupsi Dialokasikan Untuk Perumahan Rumah Rakyat
Perlu biaya mudik ke Lampung, Sulaiman nekat curi HP pedagang kopi
Beritaterkini.biz – Perlu biaya pulang ke kampung di Bandar Lampung, Sulaiman (41) nekat mencuri dua handphone punya seorang pedagang di lokasi Stasiun Kereta Api Cilegon, di Kelurahan Jombang Wetan, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon.
Waktu ditemui di Mapolres Cilegon, Sulaiman mengakui kalau perbuatan tersebut di lakukannya waktu situasi di warung sedang sepi. Waktu itu dia melihat dua handphone tergeletak dan segera mengambilnya.
” Sekitar pukul delapan pagi saya mau beli kopi, tapi di warung kopi di sekitar Stasiun Cilegon itu tidak ada orangnya. Makanya langsung saya ambillah saja dua HP yang tergeletak diatas kardus minuman di warung itu, ” katanya, Jumat (1/4).
Sesudah sukses mengambil handphone, pelaku menuju ke ruangan penumpang di Stasiun Kereta Api Cilegon, sambil menunggu kedatangan kereta api yang akan ke Stasiun Merak.
” Saya ini sebenarnya gak punya biaya untuk pulang ke Lampung dan cuma ada duit untuk biaya kereta ke Merak saja. Nah situlah saya kepikiran untuk mencuri HP, lantaran HP yang saya curi itu rencananya mau di jual untuk biaya pulang, ” tuturnya.
Sementara itu Iwan (45), pemilik warung mengaku, saat mengetahui dua HP miliknya sudah ga ada, dia pun mendatangi Stasiun Kereta Api Cilegon dan bertanya satu-persatu calon penumpang yang sebelumnya pernah belanja di warungnya.
” Sesudah saya tanya, pelaku ini sempat tidak mengakui kalau mencuri. Lantaran penasaran, saya langsung saja periksa tas pelaku. Setelah saya periksa nyatanya benar ada handphone saya yang hilang itu, ” katanya.
Pelaku yang di ketahui merupakan warga Kelurahan Kota Karang, Kecamatan Teluk Betung Timur, Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung, akhirnya menjadi bulanbulanan massa. Saat ini pelaku harus mempertanggung jawabkan perbuatannya di Mapolres Cilegon.