Masih Ada PR, Risma Diminta Tetap Berada di Surabaya

Beritaterkini.bizBerita Terkini, Jakarta – Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini dianggap masih mempunyai pekerjaan rumah untuk menindaklanjuti penutupan lokalisasi prostitusi di Surabaya.

Sebab itu, aktivis lokalisasi meminta supaya Risma tetap berada di Surabaya, dan tidak mencalonkan diri maju sebagai gubernur DKI.

“Selama ini cuma kawasan Dolly yang diperhatikan oleh Bu Risma. Padahal sebelum Dolly ditutup ada banyak lokalisasi di Surabaya yang juga ditutup,”ucap Aktivis lokalisasi Surabaya, Daniel Lucas Rorong, Selasa (2/8).

Dia mencontohkan bekas lokalisasi prostitusi Tambah Asri di Kelurahan Morokrembangan, Kecamatan Krembangan. Usai ditutup, di sana tidak ada upaya pemulihan aktifitas ekonomi.

“Terkesan dibiarkan begitu saja, terus apa yang dilakukan usai penutupan? Ibu Risma harus tanggung jawab,”terangnya.

Risma, ucap Daniel, harus menyelesaikan pekerjaan rumahnya dulu di Surabaya selama lima tahun ke depan.

“Baru setelah itu silakan melanjutkan karirnya kemana saja,”sambungnya.

Wacana Risma bakal diusung oleh partai PDI Perjuangan di Pilgub DKI untuk menghadapi Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok semakin menguat beberapa waktu terakhir.

Kemarin, para komunitas relawan pendukung Risma pimpinan Neno Warisma, Jaklovers, datang ke Surabaya khusus untuk meminta inzin warga Surabaya dalam mendukung Risma di Pilgub DKI 2017 mendatang.

Leave a Comment