- Tanggapan Bank BRI Tentang Kebijakan Penghapusan Hutang Petani dan Nelayan Oleh Presiden Prabowo Subianto
- Berikut Janji Ridwan Kamil Jika Berhasil Menang di Pilkada Jakarta 2024
- Presiden Prabowo Subianto Siap Keluarkan Menteri Yang Tidak Mendukung Program Makan Siang Bergizi Gratis
- Presiden Prabowo Subianto Umumkan Daftar Menteri dan Wakil Menteri Kabinet Merah Putih
- Berikut Daftar 49 Nama Calon Menteri di Masa Pemerintahan Prabowo-Gibran
Saat Rossi Ditanya Mengenai Performanya Pada Usia Sekarang
Beritaterkini.biz – Beritaterkini, Valentino Rossi telah berusia 38 tahun. Jelas hal itu tidak lagi muda. Saat dirinya ditanya mengenai kemampuan fisiknya bertanding di ajang sengit MotoGP. Berikut jawabnnya
Sejak tahun 2000 Rossi bertanding pada ajang balap motor grand prix kelas primer. Menghitung kelas dibawahnya, 250ccc dan 125cc, jadi lebih panjang empat tahun lagi.
Valentino Rossi telah memperoleh sembilan gelar juara dunia dalam kurun waktu itu, dengan tujuh diantaranya di kelas primer, namun koleksi tersebut masih belum bertambah sejak 2009.
Beberapa pencapaian istimewa juga sudah didapatkan oleh Rossi sejauh ini. Namun ia belum menunjukkan tanda-tanda ingin berhenti. Di atas Yamaha YZR-M1 tim Movistar Yamaha, ia masih sering menjadi penantang.
Pada balapan terakhir MotoGP 2017, di Silverstone, Rossi naik podium dengan juara ke tiga. Hasil tersebut memperkuat posisinya di peringkat ke empat papan klasemen, terkait dengan 26 poin dari pemuncak klasemen Marc Marquez.
“Ketinggalan sebanyak 26 poin tidak banyak-banyak untuk enam balapan yang tersisa. Namun tidak akan sulit buat saya dikarenakan beberapa balapan terakhir saya tidak cukup kuat sehingga dapat di jadikan favorit di kejuaraan dunia,” ucap Rossi.
Pernyataan yang disampaikan Rossi tersebut memunculkan pertanyaan. Apakah “tidak cukup” kuat yang dikatakan itu berhubungan dengan fakta bahwa pria kelahiran Urbino, Italia, pada 16 Februari 1979 itu sekarang merasa sudah berumur pada usianya yang 38.
“Pernyataan tersebut sudah pernah ditanyakan kepada saya karena saya sudah mulai tua. Kamu cuma cemburu pada kebugaran fisik saya,” ucap Rossi.
“Tidak, saya merasa baik, karena sekarang saya membawa motor dengan cara yang lebih baik,” ucapnya.
Rossi kemudian memberikan contoh untuk menjelaskan lebih jelas. “Untuk saya, lebih sulit di Austria karena disana saya harus bekerja keras saat mengerem karena mesinnya yang tidak pernah berhenti, Saya merasa baik di Silverstone.
( Berita Terkini )