Heboh Pembangunan Pasar Daging BUMD Jakarta Sebentar Lagi Akan Selesai

Berita Terkini – Seperti yang kita tahu, saat ini banyak masyarakat yang membutuhkan pasar yang modern dan berkembang.

Sebagai informasi bahwa pasar merupakan tempat bertemunya pembeli dan penjual untuk melakukan transaksi jual-beli barang dan jasa.

Diketahui, saat ini pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk terus melakukan pembangunan dan pengembangan pasar di beberapa daerah Indonesia.

Pemprov DKI Jakarta mengumumkan bahwa pihaknya telah melakukan pembangunan pasar daging yang modern, efisien, inovatif, dan sesuai dengan perkembangan teknologi saat ini.

Pemprov DKI Jakarta juga menjelaskan bahwa pasar daging yang dibangun tersebut merupakan pasar milik Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Direktur Bisnis Perumda Dharma Jaya, Irwan Nusyirwan mengatakan, pasar daging tersebut dibangun di daerah kantor Perumda Dharma Jaya, Jl Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur, dan dengan luas lahan 3.000 m2.

Irwan Nusyirwan mengatakan, pihaknya telah melakukan pembangunan pasar daging tersebut sejak awal Oktober 2023 lalu, dan diprediksi akan selesai pada akhir November 2023.

Irwan Nusyirwan menjelaskan bahwa pasar daging tersebut dibangun dengan tujuan mengembangkan roda perekonomian lokal, serta pasar daging tersebut akan menjadi bagian penting dalam rantai pasokan pangan di daerah Jakarta.

Disisi lain, Irwan Nusyirwan juga menjelaskan bahwa pasar daging di Jakarta nantinya akan mempunyai 12 refeer container dengan total daya tampung 360 ton dan 13 toko daging, dan setiap tokonya akan mempunyai ukuran 3m x 5m.

Selanjutnya, untuk setiap containernya akan dilengkapi dengan fasilitas listrik, dan perawatan secara berkala.

Irwan Nusyirwan menegaskan bahwa untuk fasilitas keamanan pihaknya akan memasang CCTV di setiap titik sudut, dan nantinya juga akan ada petugas yang siap berjaga selama 24 jam.

Pengembangan Pasar Protein di Cakung

Direktur Bisnis Perumda Dharma Jaya, Irwan Nusyirwan mengatakan, pasar daging yang dibangun di daerah Perumda Dharma Jaya tersebut nantinya akan diberikan nama “Djawara Meat and Grovery”.

Irwan Nusyirwan menjelaskan, pasar daging yang dibangun di daerah Perumda Dharma Jaya tersebut juga merupakan pasar daging atau pasar protein yang dikembangkan dari “Meat Shop” yang sebelumnya sudah ada di beberapa lokasi.

Irwan Nusyirwan mengaku bahwa dirinya ingin kebutuhan protein masyarakat selalu terjaga, dan masyarakat juga mudah mendapatkan daging di pasar.

Oleh karena itu, pihak Pemprov DKI Jakarta melakukan pembangunan pasar daging yang modern dan berkembang di daerah Perumda Dharma Jaya.

Dilakukan Dua Tahap Pembangunan Pasar Protein

Direktur Bisnis Perumda Dharma Jaya, Feldiansyah mengatakan, pembangunan pasar protein di DKI Jakarta akan dilakukan dengan dua tahap atau dua fase.

Tahap 1 atau fase 1 merupakan pembangunan tiga swalayan protein yang berada di tiga lokasi, yaitu berada di di depan kantor pusat Perumda Dharma Jaya, Jalan Raya Penggilingan, Cakung, Jakarta Timur, dan dengan luas tanah 2.000 meter persegi.

Selanjutnya, lokasi kedua berada di alan Mampang Prapatan Raya, Jakarta Selatan dengan luas sekitar 400 meter persegi, dan lokasi ketiga di Jalan Anggrek, depan Pasar Rawabadak, Koja, Jakarta Utara yang memiliki luas sekitar 650 meter persegi.

Terakhir, tahap 2 atau fase 2 akan dibangun Swalayan Protein di enam lokasi yang ada di wilayah Jakarta, dan lokasinya belum ditentukan.

Feldiansyah mengaku bahwa sampai saat ini pihaknya masih terus mencari lokasi yang strategis untuk dilakukan pembangunan pasar protein tahap 2 atau fase 2.